Madiun, 16 Desember 2024 - Forum Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKS) Kabupaten Madiun menggelar musyawarah rutin untuk menyusun program kerja tahun 2025. Pertemuan berlangsung pada, 11 Desember 2024, bertempat di LKSA Al-Kahfi Al Jayadi, Desa Ketandan, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun.
Musyawarah dipimpin oleh Ketua Forum, Joko Susanto, S.Pd. Agenda utama Pertemuan ini adalah menentukan rencana kegiatan untuk satu tahun mendatang. Sejumlah program kerja telah disepakati, di antaranya peringatan Hari Santri, kegiatan LKS Bersholawat, buka puasa bersama, halal bihalal, studi tiru, bimbingan teknis (Bimtek) peningkatan sumber daya manusia, peringatan Hari Yatim, serta rencana pameran hasil karya anak asuh.
Kyai Wahib Sidiq, selaku penasehat forum, menekankan pentingnya pertanggungjawaban kegiatan. Ia meminta pengurus menyajikan laporan rinci kegiatan tahun 2024 dan memastikan program kerja 2025 mengacu pada program tahun sebelumnya. Kyai Wahib juga mengusulkan segera menggelar Rapat Kerja (Raker) dengan melibatkan seluruh anggota forum.
Sementara itu, Retno Astuti selaku narasumber, memberikan pemaparan penting terkait pengelolaan lembaga LKS. Ia mendesak setiap lembaga untuk segera memperbarui izin operasional, seperti Surat Tanda Pendaftaran Usaha (STPU) dan akreditasi yang telah habis masa berlakunya.
Retno juga menekankan beberapa poin krusial dalam pengasuhan, di antaranya: Melibatkan wali/orang tua anak asuh dalam proses pengasuhan, mengutamakan pengasuh yang memiliki kompetensi dan sertifikasi, memastikan pengasuh fokus pada tugas pengasuhan, melarang keras kekerasan terhadap anak, memiliki data pilah untuk mempermudah akses bantuan dari lembaga pemerintah.
Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Madiun, Drs. Hendro Suwandono, M.Pd, turut hadir dalam pertemuan tersebut. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi peran Forum LKS yang membantu tugas Dinas Sosial. "Kalian adalah orang-orang pilihan yang mau berbuat dan membantu saudara-saudara kita yang kurang beruntung. Ini adalah pekerjaan yang mulia, dan kami siap memfasilitasi," ujarnya.
Pertemuan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan pengasuhan anak-anak di lembaga kesejahteraan sosial Kabupaten Madiun.
Penulis:Redaksi Flks Kab.Madiun.

Komentar
Posting Komentar